POROSNEWS. COM – Pemerhati pemilu Lingkar Madani untuk Indonesia (LIMA) Ray Rangkuti mengaku prihatin dengan mencuatnya gejolak dan konflik internal dalam tubuh Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Bagi Ray, jika ada perbedaan pendapat antar kader, maka seharusnya diselesaikan dengan jalan musyawarah yang berujung pada jalan damai.
“Kalaupun terjadi evaluasi atas jajaran pengurus maka seharusnya dilakukan seusai pilpres,” kata Ray saat dihubungi PorosNews. Com, Jakarta, Senin (14/4).
Diakui Ray, perbedaan pendapat dalam alam demokrasi termasuk didalam partai politik adalah sebuah keniscayaan. Namun, adanya silang pendapat tersebut jangan sampai berujung pada perpecahan, melainkan sebagai bumbu untuk semakin memperkuat jalinan persaudaraan.
“Saat ini pileg sudah usai. Dan jangan sampai PPP terlambat membuat keputusan jelang pelaksanaan pilpres ini,” tutup pria asli Bernama Ahmad Fauzi tersebut. (Jalu/PNC).